Postingan populer dari blog ini
Pilkada Rasa Sepak Bola
Berikut ini adalah tulisan mentah dari OPINI yang dimuat di koran Radar Tegal pada Rabu, 17 Januari 2018. Saya anggap tulisan ini sebagai kado untuk ulang tahunku, semoga bermanfaat untuk kita. Pilkada merupakan hal yang menarik dan tidak pernah habis untuk dibahas. Meskipun diselenggarakan rutin tetapi tetap ada nuansa yang berbeda disetiap gelarannya. Jika diibaratkan Pilkada itu seperti sepakbola, dalam sepak bola ada beberapa unsur. Dimulai dari unsur tim yang terdiri atas beberapa pemain, unsur pendukung (supoter) yang bertindak sebagai penyemangat pemain dalam bertanding, unsur wasit sebagai pengadil di lapangan agar pertandingan berjalan sesuai aturan, serta unsur pengamat sebagai prediktor dan penganalisis pertandingan. Unsur tim ini kita ibaratkan sebagai calon pimpinan daerah dan wakilnya, di sepak bola tim tidak terbentuk begitu saja, ada rentetan sejarah panjang yang mengiringinya. Demikian pula di Pilkada, Pasangan Pimpinan daerah dan wakilnya tidak terbentuk begit...
Sepakbola Kalah, Siapa Salah?
Tulisan berikut dimuat di Koran Wawasan pada Kamis, 18 Juni 2015, adapun tulisan mentahnya seperti dibawah ini : S epak bola kita seperti tak pernah lepas dari segudang masalah. Setelah diterpa masalah dualism e liga, kini masalah kembali muncul. Menpora membekukan PSSI (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia) sebagai induk organisasi yang menangani sepak bola, dengan alasan PSSI tak mengindahkan surat peringatan. PSSI diminta untuk untuk memerintahkan Arema Cronus dan Persebaya Surabaya untuk memenuhi permintaan Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) tapi PSSI tak meresponnya. Selain alasan tersebut, pemerintah melalui Menpora menginginkan agar sepakbola Indonesia bisa berprestasi (Kompas.com). Alasan Menpora untuk membekukan PSSI memang cukup logis, mengingat sepak bola kita seperti sudah akrab dengan kekalahan demi kekalahan . Pada Sea Games kali ini, di pertandingan pertama timnas Indonesia U23 dilumat...
















Komentar
Posting Komentar